Daftar Blog Saya

Kamis, 30 Agustus 2012


          Salah PEMERINTAH atau MASYARAKAT?

Selama ini penduduk kota Padang was-was dengan issu Tsunami yang akan terjadi waktu dekat ini. Berbeda dengan saya yang merasa aman dari Tsunami Karena berada di Limau Manis yang datarannya jauh di atas permukaan laut. Hanya satu bencana yang saya takutkan terjadi  di tempat saya tinggal yaitu longsor. Saya tidak pernah berpikir dan mungkin tidak hanya saya yang beranggapan sama, kalau banjir tidak akan terjadi di Limau Manis.
Tetapi siapa sangka, ternyata  Selasa, 24 Juli 2012 banji bandang terjadi di Limau Manis, Padang-Sumbar. Saat kejadian, saya tidak berada di kost. Saya mendapat sms dari teman dan dengan cepat membalas dan bilang “salah sms ya?”. Setelah saya lihat di TV ternyata apa yang d isms sama teman saya bukanlah sms salah kirim. Dan saya sangat kwatir dengan keadaan kost saya, ditambah informasi di TV yang bilang klo tinggi air di sebagian wilayah mencapai atap rumah serta info beberapa orang hilang.
Saya bingung mau berbuat apa, dan saya hanya berdoa dalam hati agar Tuhan yang punya kendali atas kejadian tersebut. Saya juga bertanya dalam hati mengapa bencana begitu banyak terjadi di kota yang sangat kucintai ini?
Keesokan harinya, saya pulang ke kost untuk melihat keadaan yang sebenarnya. Begitu banyak kerusakan rumah, jalan, bendungan, pipa penyaluran air ke rumah-rumah warga dan aliran sungai yang berantakan. Begitu banyak yang dirugikan akibat banjir bandang ini. Sambil memandangi kerusakan-kerusakan yang terjadi, saya bertanya-tanya dalam hati “kira-kira apa yah penyebab banjir ini?”. Setelah mencari informasi, ternyata kejadian ini kemungkinan besar diakibatkan oleh keadaan hutan yang rusak. Saya tidak tahu pasti dimana letak kerusakan hutannya, yang pasti letak hutannya tidak jauh dari tempat kejadian. Beberapa lama setelah kejadian tersebut, belum ada juga himbauan dari pemerintah dalam menanggapi penyebab banjir tersebut. Dan lebih parahnya lagi, perbaikan pipa-pipa yang menyalurkan air ke rumah-rumah penduduk belum juga diperbaiki.
                                                                                      Sekedar renungan J
                   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar